Jumat, 10 Agustus 2012

Busana Muslim di Indonesia


Indonesia Akan Menjadi Pusat Busana Muslim Dunia ?.
Layaknya Paris, Milan, New York, London yang menjadi pusat mode dunia, di tahun 2020 mendatang, asosiasi desainer Indonesia dan pemerintah bertujuan menjadikan Indonesia sebagai kiblat busana muslim dunia.Dilihat dari perkembangannya, busana muslim Indonesia memiliki gaya yang lebih kreatif dan fashionable dibanding dengan negara muslim lainnya.Bukannya tak mungkin Indonesia mampu menjadi pusat mode busana muslim, karena Indonesia memiliki sumber daya yang kompeten, sampai bahan baku fashion yang unik dan beragam. Namun, masih ada beberapa tantangan yang harus dihadapi untuk mewujudkan hal ini.
  • Bahan baku : Sampai sekarang, masalah yang sering jadi kendala adalah bahan baku yang masih harus impor. Kain-kain yang biasa digunakan untuk industri fashion seperti kain katun dan sutera merupakan dua komoditas yang masih harus diimpor sampai saat ini. Salah satu cara yang dilakukan pemerintah untuk mengatasi masalah ini adalah dengan mendirikan sebuah badan penyangga kestabilan harga bahan baku fashion melalui BUMN. Namun, sampai saat ini diakui belum efektif untuk mengatasi masalah kenaikan harga dan pasokan kain impor.
  • Teknologi : Sekalipun Indonesia memiliki kekayaan budaya dan juga teknik pembuatan kain yang baik. Sebut saja batik tulis sampai kain tenun handmade, sayangnya hal ini menjadi salah satu kekurangan jika diproduksi massal. Masyarakat masih banyak yang menggunakan alat tenun ATBM sehingga produksinya masih sangat terbatas dan proses produksinya lama.Pemerintah sebenarnya sejak beberapa tahun lalu sudah memberikan subsidi untuk masalah ini. Subsidi tersebut berbentuk pembelian mesin sebesar 25 persen untuk mesin impor dan 30 persen untuk mesin lokal. Dan di tahun lalu, mesin sulam bordir buatan China, adalah mesin yang paling laris di pasaran. Industri Kecil Menengah (IKM) mendapatkan subsidi 25 persen untuk membeli mesin sulam seharga Rp. 200-300 juta per mesin.
  • Sumber daya manusia : Masalah sumber daya manusia ini bukan berarti tidak banyak orang yang berpotensi dan kreatif dalam dunia fashion. Namun, tantangan yang harus dihadapi adalah, masih banyak orang yang bergelut di fashion hanya sekedar hobi atau ikut-ikutan. Menyikapi hal ini, beberapa asosiasi desainer mencoba untuk mengadakan pelatihan yang diselenggarakan oleh pemerintah untuk memajukan industri fashion.
  • Pemasaran : Sampai saat ini masih banyak IKM yang terhambat pemasaran produknya. Sekalipun produk yang mereka hasilkan bagus, namun tak ada gunanya jika pemasaran tak memadai. Upaya yang dilakukan pemerintah untuk membantu IKM adalah dengan membantu memasarkan berbagai produknya dengan mengikutsertakan mereka dalam pameran. Setiap tahunnya, pemerintah memberi subsidi Rp. 1-2 M untuk membeli booth bagi IKM. Bahkan jika dinilai potensial dagang, maka pemerintah juga akan memberikan subsidi untuk ikut pameran di luar negeri.
  • Modal : Salah satu masalah klasik yang dialami IKM di Indonesia adalah kurangnya modal yang dimiliki. IKM ini cenderung bingung untuk menjamin permodalan mereka karena bunga yang terlalu tinggi dari bank. Bunga bank Indonesia memang yang paling tinggi se-Asia. Menyikapi hal ini, pemerintah berupaya untuk memberikan KUR (Kredit Usaha Rakyat). Selain itu, sekarang ini pemerintah bekerjasama dengan 20 pengusaha besar dan Himpunan Pengusaha Pribumi (HIPPI) mendirikan modal ventura untuk modal IKM.

Rabu, 08 Agustus 2012

KENNY Webstore Cilegon



Buat apa jauh-jauh ke Mangga Dua, Blok M atau Tanah Abang?. Disini saja anda berbelanja dengan harga bersaing. Cara paling mudah untuk mendapatkan busana muslim adalah dengan berbelanja di toko online. Selain menawarkan harga baju yang bersaing, toko fashion online juga menghadirkan koleksi busana muslim branded yang terjamin kualitasnya. Kenny Collections sebagai toko fashion online di Cilegon Banten, tentunya memiliki koleksi busana muslim dan Tas-tas modis yang branded maupun yang lokal dengan pilihan harga dan gaya yang sesuai dengan keinginan Anda. Dapatkan koleksi busana muslim yang pas dengan selera Anda sekarang juga. Selamat berbelanja, Anda membeli, kami mengantarkannya. HOTLINE (0254) 9034618.

TREND MODE
Bermunculannya komunitas perempuan muda berhijab, di dalam dan luar negeri, punya dampak besar terhadap perkembangan busana muslim bergaya muda dan modern. Perempuan muda berhijab, kini semakin percaya diri, tampil dengan busana muslim sesuai karakter personal, tak melulu dengan kaftan, abaya atau tunik.Gaya busana muslim yang modern, dinamis, namun tetap memenuhi aturan seperti menutupi dada dan bokong, juga tidak transparan semakin digemari anak muda. Bukan hanya di Indonesia, namun juga di luar negeri. Pengamat mode Sonny Muchlison beberapa waktu lalu juga mengatakan, komunitas perempuan berhijab di London, suka bergaya modern dengan busana muslim yang tak melulu model kaftan. Perempuan muslim dunia juga menggemari rancangan busana muslim desainer muda Indonesia, yang kreatif dan berani padu padan warna. Meski begitu, Indonesia sebagai negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia belum sepenuhnya menggiatkan aktivitas yang mendukung perkembangan busana muslim ini. Busana muslim yang sebenarnya punya potensi besar masih berjalan di tempat. Disukai perempuan di negara lain, namun kurang mendapatkan apresiasi tinggi di dalam negeri."Sebenarnya Indonesia sudah menjadi referensi perempuan di luar negeri dalam berbusana muslim. Mereka menyukai busana muslim dari Indonesia yang modern, konsep padu padan, berani dengan warna, dan kreatif. Busana muslim sudah berkembang dengan pesat, jadi kenapa harus menunggu 2020 untuk menjadikan Indonesia sebagai kiblat busana muslim dunia?" jelas desainer dan pendiri Hijabers Community, Jenahara Nasution dalam acara temu media di Jakarta, beberapa waktu lalu.Jehan melanjutkan, Sudah waktunya Indonesia memiliki ajang mode besar untuk busana muslim. Negara lain sudah mulai menyadari potensi ini, Malaysia dengan Islamic Fashion Festival, Thailand pun ingin membuat semacam IFF itu. Indonesia punya keunggulan tapi masyarakatnya masih membutuhkan edukasi, sementara negara lain sudah mulai bergerak. Menurutnya, Indonesia tak perlu lagi melakukan promosi produk fashion muslim di luar negeri. Justru, perlu ada upaya bersama untuk mengenalkan ragam kreasi kreatif busana muslim kepada masyarakat Indonesia itu sendiri.
 
FUNGSI PAKAIAN MENURUT ISLAM
Marilah kita dengar Firman Allah berikut ini :
Hai anak Adam, sesungguhnya Kami telah menurunkan kepadamu pakaian untuk menutupi ‘auratmu dan pakaian indah untuk perhiasan. Dan pakaian taqwa itu lebih baik. (Q.S. 7 Al A’araaf : 26).- Maksudnya bahwa Allah menurunkan pakaian kepada kita itu fungsinya ada dua, yaitu :  1.  Untuk menutupi ‘aurat kita,  dan  2. Untuk perhiasan tubuh kita
PERTAMA : UNTUK MENUTUPI ‘AURAT.
Fungsi pertama dari pakaian ialah untuk menutupi ‘aurat. Yang dimaksud dengan ‘aurat itu ialah segala sesuatu yang tidak layak dilihat oleh orang lain, dan bahkan haram dilihat oleh orang lain.‘Aurat rumah tangga misalnya,  adalah bagian dari rumah tangga kita yang tidak layak dilihat oleh orang lain, sehingga biasanya apabila ada tamu, maka tamu itu tidak langsung kita persilakan masuk rumah kita sebelum kita benahi atau kita tutupi atau kita singkirkan terlebih dahulu sesuatu dari rumah tangga kita yang tidak layak dilihat oleh tamu. Itulah sekedar contoh ‘aurat rumah tangga,  yakni bagian dari rumah tangga  yg. tak layak dilihat oleh orang lain.Kemudian ‘aurat yang haram dilihat oleh orang lain adalah ‘aurat yang ada pada tubuh kita masing-masing.  ‘Aurat orang lelaki ialah bagian dari tubuh orang lelaki yang haram dilihat oleh orang lain, yaitu bagian yang terletak antara pusat dan lutut orang lelaki.  Sedangkan ‘aurat orang perempuan adalah bagian dari tubuh orang perempuan yang haram dilihat oleh orang lain, yaitu seluruh tubuh orang perempuan kecuali wajah dan telapak tangannya yang biasa nampak. Nah ‘aurat dari tubuh kita itu wajib kita tutupi dengan kain yang telah Allah turunkan kepada kita.  Itulah maksud kalimat “Liyuwaari sauaatikum”, yakni untuk menutupi ‘auratmu. Pakaian yang kita pakai menutupi ‘aurat harus kain yang rapat, bukan kain yang tembus pandang seperti kebanyakan pakaian yang dipakai oleh selebritis.  Maka dari itu wanita-wanita mukmin jangan berpakaian seperti selebritis, dimana umumnya selebritis itu berpakaian sepertinya tidak berpakaian saja.  Mereka mempertontonkan dadanya sampai buah dadanya, punggungnya,  pahanya, dan bahkan pusatnya.  Marilah kita ikuti petunjuk Allah Dan katakanlah (olehmu Muhammad) kepada wanita-wanita beriman: “Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan memelihara kemaluannya, dan jangan mereka menampakkan perhiasannya, kecuali yang biasa nampak daripadanya. Dan hendaklah mereka menutupkan kain kerudungnya sampai ke dadanya.  (Q.S. 24  An Nur :  31).    
KEDUA :  UNTUK PERHIASAN                                                                  
Kecuali untuk menutup ‘aurat,  pakaian berfungsi untuk perhiasan tubuh kita. Hal ini akan terwujud apabila kita pandai-pandai mengatur cara berpakaian sehingga tampak rapi dan anggun. Itulah maksud kalimat “Warisya” (dan pakaian indah untuk perhiasan).  Nabi tidak suka berpakaian tidak teratur melainkan beliau suka berpakaian yang teratur dan rapi.  Nabi bersabda : Sebagus-bagus orang lelaki itu adalah Khuraim Al Asadi andaikan dia tidak gondrong rambutnya dan tidak isbal pakaiannya. (H.R. Abu Dawud : juz 4, halaman 58, nomor hadisnya 3089). Pakaian Isbal = lebih rendah dari mata kaki.  Dari sabda Nabi itu kita dapat mengerti bahwa Nabi tidak suka kepada orang yang tidak dapat menata dirinya dan caranya berpakaian.  Lagi pesannya kepada kita dengan sabdanya :  "Dan rapikanlah pakaianmu sehingga kamu menjadi seolah-olah tahi lalat di tengah-tengah manusia”. (H.R. Abu Dawud : juz 4, hl. 58, no. 3089). Dari hadis ini kita diperintah oleh Nabi supaya berpakaian yang rapi sehingga tampak simpatik dan anggun, tidak seperti Khuraim Al Asadi yang orangnya bagus tetapi sayang ramburnya tidak teratur dan pakaiannya gedodoran.  Nabi memberi ingat kepada kita bahwa Allah itu suka kepada yang indah. Sabdanya Sesungguhnya Allah itu Maha Indah, Dia Suka kepada yang indah-indah. (H.R. Muslim). Kemudian kalimat “Walibasuttaqwa Dzalika Khair” (dan pakaian taqwa itu lebih baik) itu maksudnya adalah pakaian untuk hati kita,  yakni pakaian untuk hati kita adalah bertaqwa kepada Allah, yaitu siap melaksanakan perintah Allah dan siap juga menjauhi larangannya, baik sendirian maupu ada kawannya.  Marilah kita menyesuaikan dengan petunjuk Allah  dan Rasul-Nya !